Rabu, 14 Maret 2012

TUGAS EKONOMI

1.ekonomi makro

Ekonomi makro atau makroekonomi adalah studi tentang ekonomi secara keseluruhan. Makroekonomi menjelaskan perubahan ekonomi yang memengaruhi banyak rumah tangga (household), perusahaan, dan pasar. Ekonomi makro dapat digunakan untuk menganalisis cara terbaik untuk memengaruhi target-target kebijaksanaan seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, tenaga kerja dan pencapaian keseimbangan neraca yang berkesinambungan.

permasalahan dalam ekonomi makro :
~ kemiskinan dan pemerataan
~ krisis nilai tukar
~ hutang luar negeri
~ perbankan , kredit macet
~ inflasi
~ pertumbuhan ekonomi
~ pengangguran

2.ekonomi mikro

Ilmu ekonomi mikro (sering juga ditulis mikroekonomi) adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa yang diperjualbelikan.
 Ekonomi mikro meneliti bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut memengaruhi penawaran dan permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya. 

3. masalah yang berada dalam negara berkembang

1. standar hidup yang rendah :
  1. pendapatan nasional perkapita.
  2. tingkat kemiskinan.
  3. kesehatan.
  4. pendidikan.
2. produksi yang rendah.
  1. sumber daya manusia yang tidak memadai
3. tingkat pertumbuhan penduduk dan ketergantungan yang terlalu tinggi.
4.tingkat pengangguran terbuka dan terselubung yang terlalu tinggi dan terus melonjak.
5. ketergantungan terhadap produksi pertanian dan ekspor barang-barang primier :
  1. tingkat produksivitas pertanian yang rendah
  2. ketergantungan pada ekspor primer
6. sistem hukum dan infrastruktur yang mapan.
7. ketergantungan yang dominan pada dunia internasional.
8. Tidak banyak menggunakan yang dibangkitkan dengan mesin. 
9. Kekayaan alam belum diolah semaksimal mungkin. 

4. masalah yang berada dalam negara maju 

1. tenaga kerja negara berkembang masuk ke dalam negara maju
     Negara maju memiliki pertumbuhan penduduk yang lambat , sehingga negara maju kekurangan tenaga kerja.

2. produk negara berkembang masuk kedalam negara maju
     Produk negara berkembang seperti dari Cina dan Taiwan banyak beredar dipasar negara Eropa sehingga konsumen lebih banyak memiliki pilihan produk. Produk cina dan Taiwan tidak kalah bersaing dari segi inovasi maupun kualitasnya. Produk-produk cina dan Taiwan biasanya lebih murah sehingga dapat mengancam produk-produk eropa yang biasanya lebih mahal harganya.

3. investasi negara maju masuk kedalam negara berkembang
    Banyak pengusaha dari negara maju yang menanamkan investasi di negara berkembang. Mereka berusaha menghindari pajak yang tinggal di negaranya sendiri dan berusaha untuk menghemat biaya produksi. Disamping itu, negara berkembang merupakan pasar potensial bagi produk-produk dari luar negeri

4.kerusakan lingkungan meningkat 

5. lingkaran setan kemiskinan


                                                        courtesey of google image 


Apabila ditinjau lebih jauh lagi persoalan kemiskinan , didapati beberapa akar masalah yang harus segera dituntaskan. Dengan dituntaskannya akar masalah kemiskinan ini, akan tuntas pula semua permasalahan yang ditumbuhkan dari pangkal segala pangkal kemiskinan ini.
Akar masalah kemiskinan ini dapat diilustrasikan sebagai berikut: Karena miskin, seseorang pasti memiliki pendapatan yang kecil. Karena pendapatannya kecil, daya beli informasi dan pengetahuannya, pastilah juga kecil. Daya beli pengetahuan dan informasi yang rendah ini, akan menyebabkan si miskin tidak memiliki pengetahuan yang cukup. Pengetahuan yang kurang, akan menyebabkan produktivitas seseorang menjadi kecil. Karena produktivitasnya yang kecil inilah, ia akan jatuh miskin lagi.
Karena miskin, seseorang pasti hanya akan memiliki tabungan yang kecil. Tabungan yang kecil, akan membuat kepemilikan modal seseorang menjadi kecil pula. Kepemilikan modal yang kecil akan mengakibatkan produksinya rendah serta pendapatannya kecil. Karena pendapatannya kecil, ia akan jatuh miskin lagi.
Karena miskin, seseorang pasti hanya akan memiliki kemampuan konsumsi yang rendah. Kemampuan konsumsi yang rendah ini akan membuat seseorang tidak dapat memenuhi kebutuhan papan, sandang, dan pangannya secara layak. Hal ini juga akan berdampak pada buruknya status gizi seseorang. Seseorang dengan status gizi yang buruk hanya akan memiliki produktivitas kerja yang buruk pula. Dari rendahnya produktivitas inilah, produksinya juga akan rendah, dan sekali lagi ia akan jatuh miskin.

 Makna dari lingkaran setan kemiskinan tersebut adalah keharusan semua pihak terutama pemerintah untuk memiliki keinginan yang kuat memutus alur itu. Lingkaran itu tidak akan pernah terpotong apabila tidak ada satu bagian saja dari lingkaran tersebut yang dihilangkan.

untuk menuntaskan problem kemiskinan di Indonesia setidaknya harus ada kebijakan-kebijakan sebagai berikut dari pemerintah.:
 1. Meningkatkan pendapatan masyarakat melalui pembukaan lapangan pekerjaan.
2. Menggratiskan dan memajukan pendidikan.
3. Jaminan atas terpenuhinya kebutuhan primer masyarakat (papan, sandang, pangan).
4. Menggratiskan fasilitas kesehatan.
5. Pemberian modal gratis bagi usaha rakyat miskin.

- courtesey of  http://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi_makro
- courtesey of http://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi_mikro
- courtesey of http://hbulah.blogspot.com/2008/12/negara-berkembang-dan-permasalahannya_06.html
- courtesey of http://rochmadnurdin.wordpress.com/2010/02/20/masalah-yang-di-hadapi-negara-berkembang/
- courtesey of http://www.masbied.com/2011/07/19/masalah-ekonomi-di-negara-berkembang-negara-maju/
- courtesey of http://fathiyahamy.wordpress.com/2010/09/28/lingkaran-setan-kemiskinan/
  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar